Kementerian Kominfo dan GNLD Siberkreasi Luncurkan Program 'Indonesia Makin Cakap Digital' untuk Mewujudkan Literasi Digital di Masyarakat Makassar


Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi telah mengumumkan peluncuran program Indonesia Makin Cakap Digital. Kolaborasi ini mencanangkan program tersebut dalam sebuah acara daring di Makassar, Sulawesi Selatan, yang dipandu oleh Tyra Lundy sebagai moderator dengan tema "Tetap Viral Tanpa Hilang Moral". Minggu, (10/7/2022).

Program Indonesia Makin Cakap Digital didasarkan pada empat pilar utama literasi digital, yaitu Kemampuan Digital, Etika Digital, Budaya Digital, dan Keamanan Digital. Tujuan dari program ini adalah memberikan literasi digital kepada 50 juta masyarakat Indonesia pada tahun 2024.

Dalam acara tersebut, terdapat tiga narasumber yang memberikan materi terkait literasi digital. Fetty Kurniawati, Ketua Relawan TIK Kabupaten Ngawi, menyampaikan materi mengenai "Positif, Kreatif, dan Aman di Internet". Ia mengungkapkan bahwa pandemi telah mendorong penggunaan media digital, namun regulasi pemerintah masih perlu ditingkatkan untuk mengatur aktivitas di dunia digital. Kemampuan digital yang diperlukan mencakup identitas digital, komunikasi digital, literasi digital, serta hak dan keamanan digital.

Fajarianto Abukasi, co-founder langkaki.com, membahas materi tentang etika digital dengan judul "Memahami Batasan dalam Kebebasan Berekspresi di Dunia Digital". Ia menjelaskan bahwa dalam interaksi di dunia digital yang melibatkan berbagai budaya, standar etika baru sedang terbentuk. Etika digital mencakup kesadaran, tanggung jawab, integritas, dan kebajikan. Kebebasan berekspresi perlu diperhatikan agar tidak melanggar hukum, termasuk dalam hal pornografi, SARA, dan perundungan.

Dedy Triawan, Direktur IT MEC Indonesia, memberikan materi mengenai keamanan digital dengan judul "Aman Bermedia Digital, Konten Digital: Yang Boleh dan Tidak Boleh". Ia menekankan bahwa konten yang diunggah haruslah positif dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Konten yang diperbolehkan mencakup konten inspiratif, edukatif, informatif, dan menghibur. Dedy juga memberikan tips untuk membuat konten menarik dan positif, seperti keaslian, judul yang kuat, keakuratan, serta penggunaan gambar dan video yang menarik.

Program Gerakan Nasional Literasi Digital diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif. Khususnya di wilayah Sulawesi dan sekitarnya, kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan Komunitas Cerdas dan mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dalam memanfaatkan internet secara positif, kritis, dan kreatif di era industri 4.0.

Kementerian Kominfo bekerja sama dengan GNLD Siberkreasi juga akan melaksanakan program Indonesia Makin Cakap Digital melalui kegiatan literasi digital yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia dalam menghadapi tantangan di era digital.

Posting Komentar

0 Komentar